Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Header

www.analisamuya.com

Understanding Women: Melt a women's heart!!!

Understanding Women: Melt a women's heart!!!

              Pada tanggal 08 Maret, diperingati sebagai hari perempuan internasional. Peran perempuan disebut memiliki peranan yang sangat penting tidak hanya dalam membangun diri dan keluarga, tetapi juga membangun masyarakat dan negara (Sri Puguh Budi Utami, Kepala Balitbangkumham). Dalam perspektif islam, perempuan menempati kedudukan yang sangat mulia. Perempuan merupakan pendamping laki-laki (suami-istri), menjadi Ibu dari anak-anaknya (dapat mendapatkan anugerah hamil, melahirkan dan menyusui), berhak mendapatkan mahar, dan banyak peran-peran perempuan yang penting lainnya. Oleh karena itu, banyak dari mereka yang baiknya perlu memahami bagaimana meluluhkan seorang perempuan yang ingin dimiliki atau sudah dimiliki dan mendapatkan keharmonisan dan keberkahan didalamnya.

              Dalam proses memahami perempuan, dari aspek ilmu pengetahuan, perlu dipahami bahwa adanya perbedaan antara pria dan Wanita dari segi ilmu biologi (kedokteran) dan psikologi.  Dari sisi biologis, perempuan memliki dua hormon yang tidak dimiliki oleh laki-laki, yaitu esterogen dan progesterone. Dua hormon tersebut dapat berpengaruh dalam behavior (perilaku). Nah, dua hormone tersebut yang menyebabkan adanya siklus bulanan pada perempuan, yang mana perempuan cenderung mudah sensitive, emosional dan mudah naik darah alias marah. Oleh karena itu, sang partner (pasangan) perlu mengerti supaya tidak terlalu baper atas sikap perempuan.

              Perempuan beranggapan bahwa dirinyalah pendengar baik sehingga dia merasa ingin sang partner untuk sering bercerita pada sang perempuan mengenai apa yang dihadapi dalam sehari bekerja atau menjumpai apa atau ada masalah apa yang dihadapi. Tak ayal perempuan merasa sedih jika laki-lakinya tidak bercerita padanya. Apalagi perempuan memiliki kemampuan untuk berbicara 16.000-20.000 kata per hari sehingga perempuan cenderung suka memberikan perhatian yang walapun jatuhnya adalah cerewet bagi laki-laki.

              Dalam hal berbicara, perempuan lebih mengedepankan perasaan dan mengandung konotasi dari emosionalnya sehingga bisa terdengar ekstrim ketika perempuan merasa kesal. Perempuan cenderung lebih menjelaskan perasaannya dibandingkan apa yang menjadi keinginannya. Hal ini dapat berdampak pada kesalahpahaman yang mana laki-laki menerjemahkan bahasa sang perempuan dalam arti yang sesungguhnya.

              Dalam hal menghadapi konflik pun perempuan cenderung ingin segera mencari tahu apa yang menjadi sumber permasalahannya dan menginginkan segera cepat selesai, yang mana berbeda dengan laki-laki yang perlu merenung terlebih dahulu (masuk gua). Sehingga terkesan perempuan mengintimidasi laki-laki untuk menyelesaikan konflik dengan segera dan hal ini akan bisa menjadi konflik tambahan.

              Eitsss, jangan khawatir dulu. Untuk meluluhkan perempuan pun juga butuh mengenal bahasa cinta. Ada 5 bahasa cinta atau yang biasa disebut sebagai love language, yaitu Word of Affirmation, Quality time, gift, physical touch, dan pelayanan. Nah, perlu mengenali sang perempuan atau pasangan memiliki bahasa cinta yang mana. Apabila sang perempuan memiliki bahasa cinta word of affirmation, maka pasangannya perlu sering-sering memberikan pujian, misalnya “sayang, kamu terlihat cantik memakai baju itu”, dan pujian-pujian yang lainnya. Jika perempuan memiliki bahasa cinta quality time, maka laki-laki perlu meluangkan waktunya untuk Bersama, bisa menemani hobi istri atau mengajak jalan-jalan.

Adapula perempuan yang suka bangets diberi hadiah, misalnya sepulang bekerja sang suami membawakan makanan kesukaan istri, misalnya martabak telur. Istri akan merasa sangat dicintai oleh suami dan akan luluh pada suami. Untuk yang memiliki istri yang bahasa cintanya adalah physical touching, suami sering-sering nih memberikan sentuhan tangan atau pelukan akan menambah charging cinta pada suami dan memudahkan untuk meluluhkan hatinya. Bahasa cinta yang kelima adalah pelayanan. Nah, pada umumnya istri melayani suami tapi jika istri memiliki bahasa cinta pelayanan, mungkin suami bisa mencoba untuk memberikan pelayanan seperti suami sesekali membantu istri memasak di dapur, atau sesekali suami memasakkan makanan kesukaan istri. Nah, perempuan yang ingin diluluhkan memiliki bahasa cinta yang mana nih. Semoga segera menemukan love language dari pasangan halal, aamiin!!!

 

Referensi :

https://www.top10indo.com/2013/09/10-cara-memahami-perasaan-wanita.html

Buku : Marriage Preparation Book (Modul Kelas Nikah Institut)

Buku : Marriage Undercover (Setia Furqon Kholid dan Ina Agustina)

 

 

Posting Komentar untuk "Understanding Women: Melt a women's heart!!!"