Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Header

www.analisamuya.com

Jenis Konsentrasi Parfume

 

Parfum merupakan campuran dari bahan-bahan alami dan sintetis yang digunakan untuk memberikan aroma yang menyenangkan pada tubuh manusia, benda-benda, atau ruang. Siapa sih yang nggak suka bau harum hehehe. Ada yang suka aroma yang manis, segar buah-buahan, segar bunga ataupun yang lain. Parfume yang dipakai oleh seseorang dapat menggambarkan karakter juga. Kalau tamuy-tamuy suka parfume yang gimana nih….

 

Parfume Tahan Lama

Komposisi Parfume

Parfum dibuat dari campuran minyak esensial, senyawa aromatik, dan pelarut. Minyak esensial dapat diekstraksi dari berbagai bahan alami seperti bunga, daun, kulit kayu, akar, dan biji, sementara senyawa aromatik sintetis dibuat di laboratorium untuk meniru atau menciptakan aroma yang unik. Berikut adalah komponen utama dalam Parfum:

A. Minyak Esensial

komponen utama yang memberikan aroma pada parfum. Minyak esensial dapat diekstraksi dari bahan alami atau disintesis secara kimia.

B. Pelarut

Biasanya alkohol, digunakan untuk melarutkan minyak esensial dan senyawa aromatik. Alkohol membantu menyebarkan aroma ketika parfum disemprotkan.

C. Stabilisator

Bahan kimia yang ditambahkan untuk menjaga konsistensi dan stabilitas parfum agar aromanya tidak berubah seiring waktu.

 

Tingkatan Parfume

Parfum memiliki struktur berlapis yang disebut piramida aroma, terdiri dari tiga tingkatan utama, yaitu

A. Top Notes (Aroma Atas)

Aroma pertama yang tercium setelah parfum disemprotkan. Biasanya ringan dan segar, tetapi cepat menguap.

B. Middle Notes (Aroma Tengah)

Juga dikenal sebagai "heart notes", aroma ini muncul setelah top notes menghilang. Aroma ini lebih tahan lama dan memberikan karakter utama parfum.

C. Base Notes (Aroma Dasar)

Aroma yang paling tahan lama dan muncul setelah middle notes memudar. Base notes memberikan kedalaman dan kekayaan pada parfum.

 

Proses Pembuatan Parfume

Proses pembuatan parfum melibatkan beberapa langkah, termasuk pengumpulan bahan baku, ekstraksi minyak esensial, pencampuran bahan-bahan aromatik, aging (proses pematangan), dan pengemasan. Setiap parfum dirancang dengan hati-hati oleh perfumer (ahli parfum) untuk menciptakan aroma yang unik dan memikat.

 

Fungsi Parfume

Parfum digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk meningkatkan kepercayaan diri, mengekspresikan kepribadian, dan menciptakan kesan tertentu dalam berbagai situasi sosial. Parfum juga dapat mempengaruhi suasana hati dan memicu kenangan atau emosi tertentu.

Parfum diklasifikasikan berdasarkan konsentrasinya, yaitu persentase bahan wewangian dalam larutan alkohol dan air. Berikut adalah jenis-jenis parfum berdasarkan konsentrasinya:

1.    Parfum (Perfume / Extrait de Parfum)

o   Konsentrasi: 20-30% esensi wangi.

o   Daya Tahan: 8-12 jam atau lebih.

o   Karakteristik: Jenis parfum dengan konsentrasi tertinggi, sehingga memiliki aroma yang kuat dan tahan lama.

2.   Eau de Parfum (EDP)

o   Konsentrasi: 15-20% esensi wangi.

o   Daya Tahan: 6-8 jam.

o   Karakteristik: Cukup kuat dan tahan lama, biasanya digunakan untuk pemakaian sehari-hari atau acara khusus.

3.   Eau de Toilette (EDT)

o   Konsentrasi: 5-15% esensi wangi.

o   Daya Tahan: 3-5 jam.

o   Karakteristik: Lebih ringan dibandingkan EDP, cocok untuk pemakaian sehari-hari dan lebih ekonomis.

4.   Eau de Cologne (EDC)

o   Konsentrasi: 2-4% esensi wangi.

o   Daya Tahan: 2-3 jam.

o   Karakteristik: Sangat ringan dan menyegarkan, biasanya digunakan setelah mandi atau sebagai penyegar cepat.

5.   Eau Fraiche

o   Konsentrasi: 1-3% esensi wangi.

o   Daya Tahan: 1-2 jam.

o   Karakteristik: Paling ringan di antara semua jenis, lebih banyak mengandung air dibandingkan alkohol.

6.   Body Mist / Body Spray

o   Konsentrasi: Kurang dari 1% esensi wangi.

o   Daya Tahan: Sangat singkat, sekitar 1 jam atau kurang.

o   Karakteristik: Digunakan untuk kesegaran sementara dan sering digunakan untuk menyemprotkan di seluruh tubuh.

Kalau tamuy-tamuy ingin parfum yang tahan lama maka bisa pilih jenis parfum Eau De Extrait yang tahan 8-12 jam atau bisa pilih yang Eau De Parfume (EDP) yang tahan 6-8 jam. Setiap jenis parfum memiliki racikan dan waktu pemakaian yang berbeda, tergantung pada preferensi pribadi dan kebutuhan akan ketahanan aroma, kalau tamuy sering memakai parfume yang mana nih…

 

4 komentar untuk "Jenis Konsentrasi Parfume"

  1. Huuu baru tau ternyata eau de parfum itu sesuai konsentrasinya ya. kirain nama keren apa gitu wkwkwwk

    BalasHapus
  2. Setidaknya ada 6 jenis parfum berdasarkan konsentrasinya, tetapi saya menyebut semuanya parfum. Ternyata kurang tepat, ya. Paling yang gampang dibedakan itu body mist karena wanginya ringan dan tidak tahan lama.

    BalasHapus
  3. Dulu sering koleksi EDP sama EDT. Sejak nikah pakainya body mist aja. Buat anak pilih yang cologne.

    BalasHapus
  4. Masyaallah pengetahuan tentang parfum bertambah. Sejak punya anak nggak pakai parfum lagi soalnya aku, Kak, pakainya minyak telon juga hu hu

    BalasHapus